Kegiatan Reses, Andi Pahlevi, Serap Aspirasi Warga Terkait Kualitas Pembangunan di Kelurahan Layang

  • Kamis, 01 Desember 2022 16:10
  • Dilihat 555Kali

Makassar - Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Makassar, Andi Pahlevi menggelar Reses Pertama Masa Persidangan Pertama Tahun 2022/2023, Jalan Tinumbu, Lorong 144, Kelurahan Layang, Kecamatan Tallo Makassar, Kamis (1/12).

Kehadiran Anggota Komisi A DPRD Kota Makassar itu disambut antusias oleh masyarakat setempa meski kondisi cuaca diwilayah tersebut dalam kondisi diguyur Hujan.

Lurah Layang, Bahtiar menghaturkan rasa terima kasih kepada anggota DPRD Makassar itu diwilayahnya guna menerima aspirasi masyarakatnya.

“Tabe Pak Dewan perlu kami laporkan bahwa Kelurahan Layang luasnya 0,25 Hektar yang dihuni oleh ratusan kepala Keluarga,” ucapnya saat diacara reses.

 

Ia mengatakan kegiatan dimasyarakat saat ini adalah menjalankan usaha UMKM di Lorong Wisata dan dihadapkan nantinya bisa mendapat bantuan dari Pemerintah.

“Masyarakat saat ini tinggal dikawasan kumuh, sehingga sangat butuh perhatian dari Pak Dewan dan Pemerintah selain itu kegiatan dimasyarakat saat ini menjalankan usaha UMKM di Lorong,” tuturnya.

Sementara, Ketua LPM Kelurahan Layang, Rusdi menyebut masalah yang dihadapi warga saat ini adalah pekerjaan proyek yang masih belum maksimal dan dikerjakan hanya begitu saja.

“Masalah yang kita hadapi saat ini adalah pekerjaan disini kadang tiba-tiba datang tidak ada pemberitahuan langsung dikerja, tidak ada papan bicara sehingga kita heran kalau ada pekerjaan, sealin itu sampah pekerjaan juga tidak dibersihkan kadang ditinggal saja ketika sudah selesai pekerjaan,” sebutnya.

Menanggapi keluhan warga, Anggota DPRD Kota Makassar, A. Pahlevi mengatakan pihaknya akan menampung keluhan dari warga dan nantinya akan menjadi laporan yang akan disampaikan pada rapat Paripurna di tingkat Dewan.

“Keluhan-keluhan dari reses ini kemudian kami akan samapikan dalam bentuk laporan dirapat Paripurna dihadapan Walikota dan Wakil Walikota Makassar,” Katanya.

Anggota DPRD dari Fraksi Gerindra itu mengatakan dalam reses itu pihaknya juga sudah menerima beberapa keluhan salah satunya terkait pekerjaan yang belum maksimal serta kawasan kumuh.

“Ada beberapa keluhan dan saya sudah sampaikan juga bahwa warga bisa menolak pekerjaan ketika struktur dari pekerjaan itu belum dilengkapi misal papan bicara,” tutupnya. (Nca)

 

Sumber: https://radarmakassar.co.id/ #dprdmakassar #dprdmakassar #dprdmakassar

Galery

Document